Kala cinta tak
bisa memiliki
kala tali kasih
tak saling bertaut , dua anak manusia mulai menghibur diri, sebuah ungkapan
dilahirkan , “Cinta tak harus saling memiliki.
Entah apa
dasarnya, bila jodoh tak berlanjut sampai di pelaminan itu maknanya keduanya
memang tidak berjodoh.
Bersyukur kepada
Allah,.. karena Dialah yang lebih tahu , lebih tahu yang terbaik bagi kita.
Saat cinta
memasuki masa ta’arruf (saling mengenal) , ketahuilah !..itulah masa-masa semu ,
masa di mana masing-masing pihak berusaha menampilkan yang terbaik, intinya ,kesan
yang ingin di bangun di mata si dia adalah bahwa kita punya nilai plus, kita yang
terbaik, bahkan seolah tanpa cacat, Action yang dilakukan saat itu ialah membangun
Citra diri untuk menarik perhatian si dia.
Cinta yang
sebenarnya ialah ketika tujuan sebuah cinta dapat terwujud secara nyata, yakni
mahligai rumah tangga, yang di ungkapkan oleh rasul yang mulia sebagai,
“separuh dari
agama, bahkan menikah adalah sunnah yang mulia.
Mengapa separuh
agama ? karena setelah menikah, akan diketahui secara nyata, ber agamanya, di
mana di saat masih sendiri begitu khusus dan rajinnya, karena tak ada tangan
meminta uang belanja, tak ada mulut mungil meminta jajan, pendek kata tak ada
tanggung jawab menjadi bebannya.
Bahkan, janji-
janji manis, belaian lembut , kata kata mesra yang menyejukkan dan menentramkan
hati, sehingga kita merasa aman dan damai di sisinya sebagi wujud cinta dari si
dia, Maka saat menikah lambat laun namun pasti masing-masing akan menemukan sifat
asli dari pasangannya, masih sama dengan saat pasaran, berbalik 180 derajat,
atau bertambah.
Terakhir.. bila
cinta tak lagi bertaut, yakinlah.. Allah pasti telah mempersiapkan sesuatu yang
terbaik untuk kita , jangan berburuk sangka, karena yang tahu akhir cerita
adalah yang memegang skenario kehidupan kita , yakni Allah.
Tidak perlu
menghibur diri dengan ungkapan yang tidak perlu bahkan tidak logis dengan
berandai-andai..anda saja.. andai saja..
masa lalu cukuplah
dijadikan sebagai pengalaman, bukan untuk di ratapi.
Silahkan baca artikel lainnya yang terkait dengan pos di atas
0 komentar
Posting Komentar
Sampaikan komentar anda di bawah ini